Gunung Cikuray, Jalur Dayeuh Manggung atau Cilawu

Tentu sudah tak asing dikalangan para pendaki di Jawa Barat mengenai gunung yang satu ini. Gunung yang terletak di selatan Kota Garut ini memang menyajikan sensasi berbeda bagi para penikmat alam. Bagi penulis, sensasi dan tantangan yang disajikan memang begitu terasa, meski pendakian yang dilakukan adalah pendakian pertamanya, bersama para Sahabat, melalui jalur Cilawu atau Dayeuh Manggung.

Gunung dengan ketinggian 2818 mdpl ini terletak di perbatasan kecamatan Bayongbong, Cikajang dan Dayeuh Manggung. Ada dua jalur yang tersedia pagi para pendaki, yakni jalur pendakian melalui desa Dayeuh Manggung Kecamatan Cilawu Garut dan Jalur Bayongbong atau Cikajang. Menurut informasi rekan dan Googling heheh...Jalur pendakian Dayeuh Manggung merupakan jalur yang relatif lebih mudah dibandingkan jalur Bayongbong atau Cikajang. 

Untuk mencapai titik awal pendakian yang terletak tepat di sekitar pos pemancar, para pendaki bisa berjalan dari dari Desa Cilawu dengan rentang waktu tempuh sekitar 1-2 jam atau bisa juga menggunakan jasa ojeg dengan tarif Rp. 35.000 sampai Rp. 40.000 sesuai kesepakatan. Jalan yang dilalui menuju pos pemancar sudah sangat memanjakan mata apabila cuaca sedang cerah dan tanpa kabut. Hamparan perkebunan teh terhampar di kiri-kanan tepi jalan. Namun yang patut disayangkan adalah kondisi jalan yang rusak berat. Dari pos pemacar, pendakian sudah bisa dimulai dengan mengisi daftar pendakian dan membayar biaya administrasi  secara sukarela (tidak ditarifkan) dan beberapa himbauan dari para ranger yang ramah, Lalu pendakian dimulai menyusuri perkebunan teh dengan jalur yang cukup curam dan licin.

Ada delapan pos yang terdapat di jalur pendakian Cilawu sebelum kita dapat mencapai puncak. Pendakian sungguh menguras tenaga karena jalur yang dilewati meliputi banyak tanjakan curam dan sangat sedikit dataran. Hanya di beberapa pos terdapat cukup ruang untuk mendirikan tenda., kalau penulis tidak keliru yakni di pos tiga, enam dan delapan. Selain pos yang disebutkan hanya lereng-lereng gunung yang dipenuhi tanaman rimbun mengapit jalur pendakian yang beralaskan tanah licin, akar-akar yang melintang dan bebatuan.

 Menuju Pos 8

Setelah pos terakhir yakni pos 8, kita dapat mencapai puncak Cikuray (2818 mdpl) dengan hanya melakukan pendakian singkat sekitar 15 menit, melewati bebatuan dan vegetasi tanaman khas yang hanya ada diatas ketinggian 2000 mdpl. Setelah tiba dipuncak, sebuah shelter permanen telah disiapkan untuk para pendaki, namun sayang vandalisme yang dilakukan segelintir orang membuat bangunan ini tidak lagi elok. 

Dari ketinggian 2818 mdpl, kita dapat menikmati keindahan alam Kota Garut yang diselimuti samudera awan dan apabila cuaca tidak berawan dengan jelas kita bisa melihat Kota Garut yang terhampar dan gunung-gunung yang berada disekitarnya seperti Gunung Guntur, Papandayan dll.

 

Puncak Gunung Cikuray